Permainan Tradisional Ini Ternyata Bukan dari Indonesia

By | 10 October 2021

Ges-r.com Anak generasi 90-an ke bawah pasti sangat familiar dengan permainan tradisional satu ini. Ya, gobak sodor atau yang juga dikenal dengan sebutan engklek merupakan salah satu tradisional populer di Indonesia, khususnya Pulau Jawa.

Banyak yang mengatakan jika permainan ini berasal dari daerah Yogyakarta. Tapi, tahukah Anda jika permainan tradisional ini ternyata bukan dari Indonesia.

Benar sekali, gobak sodor sebenarnya merupakan permainan asal Inggris dengan nama Back Throught the Door atau yang bisa diartikan “kembali melewati pintu, sesuai dengan peraturan game”.

Karena masyarakat Indonesia kurang fasih dan sulit melafalkan nama permainan ini, akhirnya disebut dengan permainan Gobak Sodor.

Fakta Tentang Permainan Tradisional Gobak Sodor

Selain adaptasi dari nama permainan Back Throught the Door, istilah Gobak Sodor juga memiliki arti, yaitu bergerak bebas dan tombak.

Asal usul pemilihan kata Gobak Sodor diambil dari kebiasaan para prajurit perang zaman dahulu. Di mana mereka sering melatih ketrampilan perang menggunakan senjata tombak.

Jadi, makna dari kata Gobak Sodor ialah permainan di mana kamu bisa bergerak bebas dan bertujuan untuk melatih ketrampilan.

Permainan ini akan melibatkan dua tim yakni tim penyerang dan penjaga. Masing-masing anggota tim penyerang akan menyerbu area persegi yang setiap sisinya diibaratkan sebagai pintu.

Sementara tugas dari anggota tim penjaga adalah menjaga pintu tersebut, sehingga tim penyerang tidak bisa melewati garis/pintu. Caranya cukup mudah, setiap kali tim penyerang berusaha menerobos garis, tim penjaga harus menangkap atau menyentuhnya. Terbayangkan, kan, bagaimana serunya?

Nah, biasanya permainan ini dilakukan di tanah lapang dengan ukuran kurang lebih 6 x 15 meter. Sementara jumlah pemainnya sendiri sekitar 6-10 anak yang kemudian dibagi menjadi 2 tim.

Popularitas Permainan Tradisional Gobak Sodor

Sebelum mencapai puncak popularitas di tahun 90-an, WJS Poerwadarminto dalam bukunya Baoesastra (kamus) Jawa tahun 1939 pernah menuliskan tentang permainan ini. Kamus tersebut kemudian dipublikasikan JB Wolters Uitgevers Maatschappij NV Groningen, Batavia.

Sehingga tidak banyak yang tahu jika permainan tradisional ini ternyata bukan dari Indonesia.

Manfaat Permainan Tradisional Gobak Sodor

Selain sebagai sarana bermain, permainan ini juga memiliki banyak manfaat bagi pemainnya, seperti:

  1. Melatih kerjasama tim

Ya, dalam permainan ini semua anggota tim harus kompak, baik dalam menyerang garis maupun menjaga pintu garis.

  • Mengasah kemampuan otak

Meskipun yang terlihat hanya sebatas permainan fisik, namun gobak sodor merupakan game yang dapat mengasah kemampuan otak anak. Terutama dalam mencari strategi untuk memenangkan timnya.

  • Tubuh sehat dan bugar

Karena termasuk permainan yang mengharuskan tubuh bergerak aktif, tentu bukan hal aneh jika permainan ini sangat bermanfaat untuk menjaga kebugaran dan Kesehatan tubuh.

Sayangnya, permainan tradisional ini sudah sangat jarang dimainkan anak-anak Indonesia. Selain perkembangan teknologi yang membuat anak-anak lebih fkcus pada gadgetnya, keterbatasan ruang terbuka untuk bermain gobak sodor juga menjadi alasan lain yang tak bisa terelakkan.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *